WAY BUNGUR (5/7/2021) – Bocah berusia 11 tahun berinisial ERF, warga desa Tanjung Tirto,Kecamatan Way Bungur, ditemukan tewas tenggelam setelah hanyut di aliran sungai sekitar perbatasan Taman Nasional Way Kambas (TNWK), Lampung Timur.
Peristiwa tersebut berawal saat korban ERF (11) bersama lima temannya tengah bermain menuju pos Elephant Response Unit (ERU) TNWK dengan menyebrangi sungai dengan perahu ponton, pada Selasa siang, 4 Juli 2023.
Usai bermain, mereka menyeberangi sungai tersebut dengan berenang memegang tali usai mengembalikan perahu ponton. Namun nahas, saat itu korban hanyut terbawa arus setelah tali tersebut lepas dari pegangannya.
Kapolsek Waybungur, Iptu Putu Harta Jaya Utama mengatakan setelah dilakukan pencarian oleh aparat kepolisian, TNI dan Polhut bersama warga setempat korban baru ditemukan 3 jam sejak pencarian dimulai.
“3 jam pencarian, korban ditemukan 100 meter dari lokasi saat hanyut,” kata Putu
Menurut kapolsek, dari hasil pemeriksaan medis tidak ditemukan luka yang mengarah pada dugaan tindak pidana. Selain itu, orang tua korban tidak menghendaki dilakukan otopsi dan tidak akan melaporkan kejadian tersebut serta menyatakan kejadian tersebut musibah dikarenakan korban tengelam di sungai bungur.