TANGGAMUS (22/5/2024) – Bus pariwisata roda enam, merk Mercedes Benz, bernomor polisi AD-7719-OG dengan penumpang rombongan study tour Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Pesisir Barat, masuk ke jurang di wilayah bilangan Pekon Sedayu, Kabupaten Tanggamus. Rabu, 22 Mei 2024
Informasinya, insiden kecelakaan tunggal bus tersebut tidak menelan korban jiwa. Meski demikian, sejumlah orang mengalami luka-luka dan dilarikan kerumah sakit.
Iptu Ridwansyah, Kasat Lantas Polres Tanggamus, mengatakan kecelakaan itu terjadi pada Rabu, 22 Mei 2024 dini hari, sekitar pukul 01.30 WIB di Jalan Lintas Barat Pekon Sedayu, Kecamatan Semaka, Kabupaten Tanggamus. Bus tersebut dikemudikan oleh Jamaludin (57), warga Ciamis, Jawa Barat.
“Bus mengangkut penumpang 3 kru mobil, 24 siswa, 16 guru pendamping dan 1 balita,” ucap Iptu Ridwansyah, mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Rinaldo Aser.
Bus itu, dalam perjalanan dari Krui menuju Bandar Lampung, di lokasi insiden kecelakaan tersebut, diduga kendaraan mengalami kegagalan fungsi pengereman.
“Ketika tiba di lokasi kejadian dengan kondisi jalan menikung dan menurun, rem bus diduga blong. Dampaknya, bus terperosok masuk ke dalam jurang. Insiden itu, menyebabkan sejumlah penumpang mengalami luka-luka,” katanya
Berdasarkan informasi yang diperoleh dari pihak kepolisian, daftar nama 6 korban luka dalam insiden bus rombongan study tour masuk jurang di Tanggamus Lampung tersebut sebagai berikut :
1. Jamaludin (57), pengemudi bus, mengalami luka robek dan luka lecet.
2. Yuniarti (30), penumpang bus, mengalami patah di telapak tangan sebelah kiri.
3. Muklis (55), penumpang bus, mengalami patah tulang lengan atas sebelah kanan.
4. Indilah (30), penumpang bus, mengalami luka robek di pelipis kiri.
5. DE (12), penumpang bus, luka robek di pelipis dan dahi sebelah kanan.
6. YO (12), penumpang bus, mengalami luka robek di pelipis sebelah kiri
(BANG WAHYU)